Cara Mudah Split Aglaonema

Aglaonema yang telah tua dengan batang memanjang maka nilai keindahannya akan berkurang. Batang tersebut dapat dimanfaatkan untuk perbanyakan. Namun bagi pemula, split bonggol tanpa akar dan daun sebaiknya dihindari, apalagi bagi penghobi aglaonema modal dengkul seperti saya, yang tak punya modal buat beli fungisida dan hormon penumbuh akar.
Langkah jitu yang dapat ditempuh adalah dengan pisah anakan, minimal dua daun dengan akar yang kira-kira cukup memadai. untuk menghasilkan anakan, ada beberapa langkah yang dapat ditempuh, yaitu:
1. potong kuncup bunga, untuk menghindari pertumbuhan generatif sehingga nutrisi terfokus untuk pertumbuhan vegetatif tunas
2. cangkok batang, untuk aglaonema dengan batang kaku seperti Pride of Sumatera dan Adelia
3. merunduk, untuk batang lentur seperti Kochin dan Lady Valentine
Apabila anakan sudah cukup umur untuk dipisahkan, maka bongkar media tanaman dan tidak harus dicuci bersih dengan air. Yang saya terapkan untuk aglaonema saya, cukup rontokkan media tanam yang mengganggu proses pemisahan anakan. Media tanam yang sudah menempel kuat di akar dibiarkan saja, untuk menghindari tanaman stress. J.ika anakan sudah dipotong dengan pisau tajam, segera oleskan antibiotik yang mudah didapat dan murah seperti iodin, lalu diangin-anginkan sebentar. Setelah itu baru deh ditanam dalam pot. Jangan lupa disiram untuk memperkuat cengkeraman media dengan akar.
Cara yang saya gunakan ini cukup jitu dan kemungkinan anakan hidup adalah sangat besar.
Nah jika tak sabar menunggu anakan muncul, maka bisa kita siasati dengan stek batang. namun untuk pemula cara ini kurang disarankan karena tingkat keberhasilannya yang rendah.

Video perbanyakan dengan stek dapat dilihat pada link berikut: stek aglaonema

Jika ingin mendapatkan varian baru aglaonema seperti pak Greg hambali, video cara menyilangkan aglaonema dapat dilihat pada link berikut: persilangan aglaonema

Selamat mencoba. (komar)